-->

Headlines

The Ecosoc News Monitor

08 October 2009

Penghuni GAB Tolak PKL

http://www.beritakota.co.id/berita/bodetabek/16180-penghuni-gab-tolak-pkl.html

Penghuni GAB Tolak PKL
Senin, 05 Oktober 2009 00:00
BEKASI, BK
Lebih kurang 100 orang penghuni Perumahan Griya Asri Bintara (GAB), Kelurahan Bintara, Bekasi Barat, Kota Bekasi, menolak keberadaan belasan pedagang bunga di pintu masuk permukiman mereka. Alasannya, kehadiran para pedagang kaki lima (PKL) itu dinilai kerap menimbulkan kemacetan lalu lintas.

BK/ERICKMAN MANURUNG
PERSIAPAN: Aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Bekasi Barat melakukan persiapan untuk menertibkan belasan pedagang kali lima (PKL) yang kehadirannya ditolak para penghuni perumahan Griya Asri Bintara, Sabtu (2/10) sore. Keberadaan PKL di pintu gerbang perumahan itu dipersoalkan karena dinilai menjadi penyebab kemacetan.

Penolakan terhadap PKL itu disampaikan warga melalui unjuk rasa di pintu gerbang GAB, Sabtu (3/10) sore. Warga meminta supaya aparat Kecamatan Bekasi Barat dan Kelurahan Bintara menertibkan PKL itu yang selama ini dinilai mengganggu kelancaran lalu lintas. Atas protes itu, aparat kecamatan dan kelurahan langsung merespon desakan warga tersebut.

Menurut Parlin (44), salah seorang penghuni perumahan GAB, warga sudah lama mengeluhkan keberadaan PKL di pintu gerbang permukiman mereka. Sebab, kehadiran PKL mengganggu kelancaran arus lalu lintas di Jl I Gusti Ngurah Rai menuju Cakung, Jakarta Timur, dan akses keluar-asuk GAB.

Camat Bekasi Barat Marta E Thohir mengaku sudah menerima keluhan para penghuni perumahan GAB. Untuk itu, pihaknya segera 'mengusir' PKL. Keberadaan PKL dinilai mengganggu kenyamanan warga perumahan dan bisa mempengaruhi penilaian Adipura 2010. Padahal, Pemkot Bekasi sudah bertekad meraih Piala Adipura.

Lurah Bintara Asep Muharam mengaku baru bertugas, sehingga belum tahu keluhan warga. Namun, ia berjanji akan memperhatikan aspirasi masyarakat.

Unjuk rasa tak berlangsung lama, karena massa segera membubarkan diri setelah aparat kecamatan menertibkan para PKL.

Sementara itu, anggota DPRD Kota Bekasi HM Mulyanto SH mengatakan, pemkot harusnya mencarikan tempat pengganti bagi PKL. Sebab, kebetulan di sekitar perumahan itu ada lahan kosong. O hem