-->

Headlines

The Ecosoc News Monitor

03 January 2004

Jenazah TKW Tertahan di Taiwan

03 Januari 2004

TEMPO Interaktif, Jakarta
:Jenazah Lilis Cempaka Wati, perempuan asal Blitar yang bekerja di Taiwan sebagai pembantu rumah tangga, hingga kini belum bisa dibawa ke Indonesia. Lilis meninggal dunia 17 Desember 2003.

Menurut Kepala Bagian Divisi Advokasi Federasi Organisasi Buruh Migran Indonesia (FOBMI) Nurharsono, Jumat (2/1), kabar kematian Lilis diperoleh keluarganya dari agen di Taiwan, Amasong. Lilis dikabarkan meninggal karena bunuh diri setelah jatuh dari lantai empat di sebuah gedung tempat ia bekerja.

Pihak keluarga korban, kata Nurharsono, belum yakin kalau Lilis meninggal karena bunuh diri. Pasalnya pada tanggal 16 Desember, sehari sebelum kematiannya, Lilis sempat menelpon ke orang tuanya dan tidak mengindikasikan akan melakukan tindakan bunuh diri.

Ayah Lilis, Paiman, mengatakan kepada Nurharsono bahwa anaknya tidak mengeluhkan sesuatu yang mengindikasikannya untuk melakukan bunuh diri. Lilis hanya menceritakan kepada Paiman kalau di tempatnya bekerja ia dicemburui menantu majikannya karena sang majikan terlalu baik kepadanya. Dari telepon inilah Paiman merasa curiga dengan kematian anaknya. Ia menduga Lilis bukan mati karena bunuh diri.

Sampai sekarang jenazah Lilis masih berada di rumah sakit di Taiwan. “Sedang dilakukan visum,” kata Nurharsono. Pihak rumah sakit meminta pembayaran kepada pihak keluarga untuk melakukan operasi tadi. Jika tidak dibayar, jenazah Lilis tidak akan diantar ke Indonesia.

Jika dari hasil visum diketemukan bahwa Lilis tidak mati bunuh diri, pihak keluarga akan minta pertanggungjawaban majikan Lilis. “Saya akan menuntut majikannya,” ujar Paiman yang ditirukan Nurharsono.

Untuk langkah lebih lanjut FOBMI akan terus melakukan pendampingan terhadap keluarga korban. “Rencananya jenazah Lilis akan tiba di Indonesia pada tanggal 10 Januari besok,” kata Nurharsono. Jenazahnya akan didaratkan di Bandara Juanda Surabaya.

Sementara itu, Direktur Perlindungan WNI Departemen Luar Negeri Sahwin Adnan mengatakan pihaknya belum mengetahui perihal kematian Lilis. Namun ia berjanji pihaknya akan menyelidiki kematian Lilis.

“Akan di-trace sampai dapat,” kata Sahwin. Untuk saat ini, ujarnya, belum ada keterangan resmi dari pihak Perlindungan TKI di Depnakertrans dan dari Kantor Dagang dan Industri RI di Taiwan.

Ia juga mengimbau agar pihak-pihak yang mengetahui peristiwa menyangkut nyawa warga Indonesia di luar negeri agar segera memberitahukan kepada pihak Departemen Luar Negeri atau Tenaga Kerja untuk kemudian mendapat penanganan.

Muchamad Nafi/Martha W Silaban - Tempo News Room