7 Juni 2007
Sebanyak 1.254anak balita di empat kabupaten Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami gizi buruk. Hal ini berkaitan dengan kasus gagal panen di propinsi tersebut akibat kekeringan dan serangan hama belalang. Demikian masalah yang mengemuka dalam rapat.
Koordinasi penanggulangan bencana yang dihadiri para bupati se-NTT di Kupang, rabu (6/6). Bupati Sikka Alex Longginus, misalnya, mengatakan di Sikka tercatat 434 anak balita yang mengalami gizi buruk. Tiga orang diantaranya mengalami kelainan klinis dan ditangani secara intensif di RSU Maumere. "Tetapi penanganan anak gizi buruk di rumah sakit tidak banyak membantu. Mereka hanya bertahan beberapa pekan, kemudian kembali kekeluarga dan mengalami kondisi seperti sebelumnya karena daya beli dan stok makanan tidak ada," kata Longginus...(kor)