-->

Headlines

The Ecosoc News Monitor

08 June 2007

RI Peringkat Satu Pekerja Keras

SINDO
8 Juni 2007

JAKARTA (SINDO) – Organisasi Perburuhan Internasional (International Labour Organization/ ILO) menyebutkan, Indonesia berada pada urutan teratas dalam hal tingkat mayoritas pekerja keras dengan durasi jam kerja panjang.

Dalam studi terbarunya, ILO menyebutkan,dari sekitar 50 negara di dunia yang menjadi bagian penelitian, Indonesia memiliki jumlah pekerja keras terbanyak. Setidaknya tercatat sebanyak 51,2% pekerja Indonesia bekerja lebih dari 49 jam per minggu. Disusul berturut-turut, Korea Selatan sebesar 49,5%, Thailand 46,7%, Pakistan 44,4%, dan Ethiopia 41,2%.

Secara global, sebanyak 22% angkatan kerja atau sekitar 614,2 juta orang bekerja dengan durasi jam kerja yang cukup panjang. Studi berjudul Working Time Around the World: Trends in Working Hours, Laws, and Policies in A Global Comparative Perspective ini menyebutkan bahwa satu dari lima pekerja di dunia bekerja lebih dari 49 jam per minggu untuk dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Presiden Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) Tian Bahtiar menyatakan, hal tersebut sebagai tamparan bagi kondisi kerja di Indonesia. ”Jam kerja melebihi 49 jam per minggu bukan hanya menguras tenaga, tetapi juga akan berimplikasi terhadap kesejahteraan para pekerja di Indonesia,”tegas Tian saat dihubungi SINDO, kemarin.(maya sofia)