KENDAL - Nasib nahas dialami Siti Farokhah (31), warga Desa Kumpurejo, Patebon, Kendal, Jawa Tengah. TKW yang baru pulang dari Malaysia ini terpaksa dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Semarang.
Korban mengalami stress berat setelah pulang dari Neger Jiran belum lama. Korban hanya merantau selama 10 bulan di Negeri Jiran.
Kakak korban Muhtarom (34), mengaku adiknya berangkat ke Malaysia pada awal 2007. Selama ini korban bertempat tinggal bersama suaminya Pujianto di Kabupaten Batang. Belakangan, suaminya kabur bersama satu anaknya ke daerah lain. Konon suami adiknya nikah lagi dengan wanita lain.
"Dalam kondisi tertekan, adik saya nekat berangkat ke Malaysia," tukas Muhtarom, Selasa (8/4/2008).
Sejak tiba kembali di rumahnya, kondisi kejiwaan adiknya makin parah. Korban sering marah-marah di rumah dan bicara sendiri. Sudah beberapa pengobatan alternatif didatangi. Namun adiknya belum ada perbaikan. Karena itu, pihak keluarga terpaksa membawa korban ke RSJ Semarang hari ini.
Staf Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bambang mengaku sudah banyak TKW yang mengalami depresi usai pulang dari luar negeri. Pihaknya sudah sering mengirim para TKW itu berobat ke RSJ di Semarang. Sebagian sudah sembuh, sisanya masih menjalani perawatan di RSJ. (Zaenal Alimin/Sindo/jri)
