16 Mei 2007
Jakarta, Raja Malaysia Yang Dipertuan Agong XIII Tuanku Mizan Zainal Abidin bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dalam pembicaraan bilateral, mereka membahas nasib tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia.
"Presiden SBY sangat menghargai rencana Malaysia membuat UU Tenaga Kerja yang baru," kata Juru Bicara Kepresidenan Dino Patti Djalal di Kantor Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Utara, Rabu (16/5/2007).
Menurut Dino, saat ini ada 1,4 juta orang TKI di Malaysia. Dalam UU Tenaga Kerja yang baru ini memuat persamaan hak antara pekerja asing dan pekerja Malaysia. Hak-hak pekerja asing nantinya akan dilindungi UU internasional.
Dino menuturkan, Presiden SBY sangat mengapresiasi disediakannya fasilitas pendidikan untuk anak-anak TKI di Sabah dan Serawak.
SBY dan Raja Malaysia juga membicarakan hubungan ekonomi dan investasi yang terus membaik. Nilai perdagangan kedua negara pada tahun 2006 mencapai US$ 7 miliar dan nilai investasi US$ 2,2 miliar. "Malaysia adalah investor terbesar dari Asia yang menanamkan modal di Indonesia," urainya.
Rencananya, ungkap Dino, SBY juga akan melakukan kunjungan balasan ke Malaysia pada 28 Mei 2007. "Ini adalah kunjungan pertama Raja Malaysia sejak dinobatkan pada April 2007. SBY akan memberikan keynote speech pada cara pembukaan World Islamic Economic Forum," jelas Dino.
