05 Juni 2007
KUALA LUMPUR (BP)-Lebih dari 40.000 pekerja asing di Malaysia dikembalikan ke negara asal karena tidak lolos dalam pemeriksaan kesehatan.
Hal tersebut dikatakan Menteri Kesehatan Malaysia Datuk Seri Dr Chua Soi Lek, seperti dilansir di kantor berita Malaysia Bernama, kemarin.
Angka tersebut hanya 3,4 persen dari 1,3 juta pekerja asing yang menjalani pemeriksaan kesehatan. ”ini sangat meresahkan karena selalu meningkat dari tahun sebelumnya," katanya.
Menurut Chua penyakit seperti batuk kering, kusta dan malaria dulunya sudah dianggap tidak ada lagi di Malaysia, namun nyatanya saat kembali ada karena dibawa pekeja asing. ”Tahun lalu kementerian mendata 10.376 kasus batuk kering, 15.000 kasus Hepatitis B, 3.600 kasus spilis dan 740 kasus HIV,” katanya.
Chua meminta sesegara mungkin kepada seluruh majikan untuk membawa pekerja asingnya menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum dipekerjakan. ”Jangan lengah (menghantar pekerja) karena masalah uang. Pekerja ini bisa menyebab penyakit kepada keluarga anda,” katanya.
Lanjutnya, pekerja asing diwajibkan menjalani pemeriksaan dalam waktu sebulan, setahun dan dua tahun setelah tiba di Malaysia untuk memastikan mereka bebas dari penyakit menular. (bernama/jaq)
