16 Juli 2007
PURWOKERTO-Belasan pedagang kaki lima (PKL) di seputar Lokawisata Baturraden kemarin ditertibkan petugas Satpol PP. Mereka lari terbirit-birit ketika mobil petugas datang. Namun upaya kabur sia-sia karena tiga regu Satpol PP langsung menangkap. Tempat jualan dan barang dagangan berupa makanan, mainan anak-anak, tanaman hias, dan sebagainya disita. Para PKL pun diangkut ke Kantor Satpol PP. Sebagian besar yang tak punya izin dan berjualan di zona larangan, antara lain trotoar dan badan jalan sekitar Lokawisata Baturraden.
Kepala Seksi Operasi dan Pengawasan Kantor Satpol PP Banyumas Nungky HR menjelaskan penertiban PKL di Lokawisata sudah sering dilakukan, terutama pada masa liburan saat pengunjung padat.
''Namun beberapa PKL membandel. Bahkan menggelar dagangannya di zona larangan,'' ujarnya.
Di antara PKL yang ditangkap adalah pedagang tanaman hias palsu. Meski sudah banyak yang disita dan pedagangnya ditangkap, masih membandel.
Ia mengungkapkan PKL yang menggelar dagangan di badan jalan dan trotoar mengganggu pengunjung. Lalu lintas macet karena jalan menjadi sempit.
PKL yang terjaring penertiban didata dan diperiksa. Jika di antara mereka ada yang berulang-ulang kena penertiban, akan diproses sesuai aturan. Bagi yang baru kali pertama akan dibina. (G23-27)
