-->

Headlines

The Ecosoc News Monitor

08 October 2008

3 Lagi Jenazah Korban Tenggelamnya Kapal Tongkang di Malaysia Tiba di Medan

3 Lagi Jenazah Korban Tenggelamnya Kapal Tongkang di Malaysia Tiba di Medan

Posted in Medan Kita by Redaksi on Oktober 7th, 2008

Medan (SIB)
Tiga lagi jenazah TKI asal Sumut korban tenggelamnya kapal Tongkang Sinar Harapan yang dipulangkan pihak KBRI dari Kuala Lumpur dan tiba di Bandara Polonia, Senin (06/10).
Ketiga jenazah itu masing-masing Sulasih alias Kasih warga Tanjung Morawa Medan, Nurmalena asal Kota Binjai, dan T.M.Reza warga Aceh Utara Nangroe Aceh Darussalam (NAD) diangkut dengan pesawat MAS.
Sebelumnya, Minggu (5/10) delapan jenazah TKI telah dipulangkan di terminal kargo Bandara Polonia. Kedatangan jenazah itu pun diserahkan petugas BP3TKI kepada pihak keluarga masing-masing untuk dikebumikan.
Suasana duka juga menyelimuti keluarga korban yang menunggu di terminal Cargo Bandara Polonia Medan. Isak tangis tidak dapat terbendung saat para keluarga korban ini melihat peti mati yang berisi jasad anggota keluarganya yang tewas di perairan Malaysia itu.
Dengan menaiki 3 ambulance yang telah dipersiapkan oleh keluarga korban, jenazah TKI ini dibawa dengan iringan suara sirene mobil ambulance dan mobil polisi yang mengawal proses pemberangkatan dari Bandara Polonia Medan menuju kediaman masing masing.
Ketua BP3TKI Sumut, Sumadi saat diwawancarai wartawan mengatakan, pemulangan 3 jenazah TKI ini merupakan pemulangan yang terakhir, sebab dari ratusan TKI yang menjadi korban, dari Sumut hanya 8 orang dan dari Nangroe Aceh Darussalam (NAD) ada 3 orang.
Dikatakan, seperti delapan korban sebelumnya, kepada tiga keluarga korban itu juga diberikan bantuan uang duka senilai Rp2 juta per orangnya. Sehingga total bantuan yang diberikan Pemerintah kepada keluarga 11 orang TKI yang menjadi korban sebesar Rp22 juta. Dirinya juga menghimbau kepada seluruh pihak terkait yang akan memberangkatkan TKI keluar negeri harus terlebih dahulu melengkapi dokumen yang diperlukan terutama dokumen surat izin bekerja di luar negeri atau kartu tenaga kerja luar negeri.
"Jika seorang TKI yang akan bekerja di luar negeri memiliki kartu tenaga kerja luar negeri, maka dirinya secara otomatis akan diasuransikan. Jika meninggal dunia ahli warisnya akan mendapatkan biaya asuransi senilai Rp 45 juta. Hal ini akan membuat seorang TKI bekerja dengan aman tanpa harus berhadapan dengan petugas imigrasi setempat yang selalu melakukan razia," ungkap Sumadi.
Sementara data yang diperoleh BP3TKI, hingga bulan Juli 2008, jumlah TKI asal Sumatera yang mengurus surat keterangan tenaga kerja luar negeri, sebanyak 11 ribu orang.
1 JENAZAH di DELI SERDANG
Satu lagi jenazah TKI (Tenaga Kerja Indonesia), Sulasih (49) korban tenggelam kapal tongkang tiba di rumah duka di Jalan Sungai Belumai Hilir Dusun I Desa Tanjung Morawa A Kecamatan Tanjung Morawa, Senin (6/10) sekira pukul 09.45 WIB dari Bandara Polonia Medan.
Kedatangan jenazah itu disambut histeris oleh pihak keluarga dengan tetesan air mata. Fery Setiawan (21) anak korban di rumah duka menjelaskan, korban berangkat ke Malaysia (13/6) lalu melalui pelabuhan Tanjungbalai. Sebelum kejadian, korban sudah menghubungi Fery yang mengatakan rencana untuk pulang ke Tanjung Morawa untuk merayakan Idul Fitri bersama-sama berhubung permit (izin tinggal-red) sudah habis masa berlakunya.
Ditambahkan, peristiwa tenggelamnya kapal tongkang di perairan Portklang – Malaysia sebenarnya sudah diketahui melalui media cetak, namun dirinya tidak mengira kalau ibunya juga merupakan penumpang kapal tersebut. Berita dukacita itu diketahuinya dengan adanya telepon keluarga yang berada di Malaysia. (LS/M-32/M17/o)

http://hariansib.com/2008/10/07/3-lagi-jenazah-korban-tenggelamnya-kapal-tongkang-di-malaysia-tiba-di-medan/