22 Mei 2007
PRT Indonesia menghindari Malaysia karena rendahnya upah. Agen-agen Indonesia juga tidak senang dengan rendahnya biaya rekrutmen. Rata-rata sekitar 1.000 PRT Indonesia memasuki Malaysia setiap bulan.
-->
Diunggah oleh The Institute for Ecosoc Rights di Tuesday, May 22, 2007
Label: Buruh migran, Malaysia, upah BMI