-->

Headlines

The Ecosoc News Monitor

22 July 2008

Nelayan di DKI akan Peroleh Subsidi BBM

Minggu, 13 Juli 2008 23:32 WIB
Penulis : Bagus BT Saragih

ANTARA/Prasetyo Utomo

JAKARTA--MI: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengajukan anggaran sebesar Rp12 miliar untuk subsidi bagi para nelayan di Jakut. Subsidi diberikan karena harga BBM naik 28,7%.

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Muhayat mengatakan program ini bertujuan untuk mengurangi beban para nelayan karena kenaikan harga BBM. Selain itu, bantuan ini diharapkan juga bisa menjadi stimulan bagi para nelayan untuk mencapai kemandirian. "Kami usulkan 12 miliar, sekarang masih dibahas dengan DPRD," katanya, Minggu (13/7).

Subsidi ini ditujukan bagi para nelayan berskala kecil. Jumlah nelayan dengan kategori ini di Jakut dan Kepulauan Seribu diperkirakan mencapai 2.500 nelayan.

Kepastian cairnya dana bantuan itu masih menunggu penetapan APBD Perubahan 2008 yang masih dibahas antara Pemprov dan DPRD DKI. Bila penetapan APBD-P sesuai jadual, yaitu akhir bulan ini, maka setidaknya pada September mendatang para nelayan bisa menerima dana tersebut.

Muhayat menambahkan, mekanisme teknis cara penyerahan bantuan masih dalam pembahasan. Yang jelas, lanjut mantan Walikota Jakpus itu, Pemprov DKI menjamin bantuan ini akan tepat sasaran dan tidak disalahgunakan.

Sekretaris Komisi B DPRD DKI Nurmansjah Lubis setuju dengan langkah yang diambil Pemprov DKI ini. "Ini perlu untuk meringankan beban ekonomi para nelayan yang semakin berat karena harga solar yang naik," kata politisi PKS itu. (BT/OL-2)