02/09/2008 16:45 - TKI
Ratusan TKI Bermasalah Tiba di Tanjungpriok
Liputan6.com, Jakarta: Dengan menumpang Kapal Ciremai dari Pelabuhan Tanjungpinang, Kepulauan Riau, sekitar 200 orang tenaga kerja tiba di Pelabuhan Tanjungpriok, Jakarta Utara, Selasa (2/9) siang. Mereka tak lain TKI bermasalah yang sebelumnya berangkat ke Malaysia tanpa dokumen kerja yang lengkap. Bahkan, sebelum dipulangkan mereka sudah menjalani hukuman penjara dan cambuk.
Selain itu, LSM Peduli Buruh Migran yang menangani pemulangan mereka menilai ada beberapa pasal dalam kesepakatan antara pemerintah Indonesia dan Malaysia yang justru merugikan TKI. Seperti pasal yang mengatur penyimpanan dokumen oleh majikan.
Pemerintah dan pengerah tenaga kerja juga diimbau untuk menghentikan pengiriman TKI ke Malaysia hingga kesepakatan kedua belah pihak dibenahi. Rencananya, para TKI yang tiba tadi siang akan dipulangkan ke kampung halaman masing-masing di sejumlah kota di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra, dan Nusa Tenggara.(ADO/Teguh Dwihartono)
http://www.liputan6.com/news/?id=164715&c_id=3
Ratusan TKI Bermasalah Tiba di Tanjungpriok
Liputan6.com, Jakarta: Dengan menumpang Kapal Ciremai dari Pelabuhan Tanjungpinang, Kepulauan Riau, sekitar 200 orang tenaga kerja tiba di Pelabuhan Tanjungpriok, Jakarta Utara, Selasa (2/9) siang. Mereka tak lain TKI bermasalah yang sebelumnya berangkat ke Malaysia tanpa dokumen kerja yang lengkap. Bahkan, sebelum dipulangkan mereka sudah menjalani hukuman penjara dan cambuk.
Selain itu, LSM Peduli Buruh Migran yang menangani pemulangan mereka menilai ada beberapa pasal dalam kesepakatan antara pemerintah Indonesia dan Malaysia yang justru merugikan TKI. Seperti pasal yang mengatur penyimpanan dokumen oleh majikan.
Pemerintah dan pengerah tenaga kerja juga diimbau untuk menghentikan pengiriman TKI ke Malaysia hingga kesepakatan kedua belah pihak dibenahi. Rencananya, para TKI yang tiba tadi siang akan dipulangkan ke kampung halaman masing-masing di sejumlah kota di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra, dan Nusa Tenggara.(ADO/Teguh Dwihartono)
http://www.liputan6.com/news/?id=164715&c_id=3