Perlindungan TKI Di Kuwait Sebagai Percontohan 27 Nopember 2008 | 14:16 WIB Kuwait ( Berita ) :  Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) Moh Jumhur Hidayat menjadikan kegiatan penempatan dan perlindungan TKI di Kuwait sebagai proyek percontohan yang melibatkan organisasi tenaga kerja asing di negeri itu, KUODLO (Kuwait Union of Domestic Labor Offices).   "Kalau ini berhasil bisa diikuti negara-negara lain di kawasan  Timur Tengah untuk menempatkan dan melindungi TKI lebih baik," kata Jumhur dalam pertemuan dengan Dubes RI untuk Kuwait dan Bahrain Faisal Ismail di KBRI Kuwait, Rabu [26/11] .   Dalam pertemuan tersebut, Jumhur didampingi Deputi Bidang Penempatan Ade Adam Nuh dan Deputi Perlindungan Mardjono Sementara Dubes didampingi oleh Konselor merangkap Pelaksana Fungsi Politik Bambang Sugeng, Pelaksana Fungsi Protokol dan Konsuler Dino Nurwahyuddin, dan Atase Tenaga Kerja R Wisantoro.   KUODLO dalam waktu dekat akan berkirim surat kepada BNP2TKI mengenai upayanya dalam menempatkan dan melindungi TKI yang baik dengan menyediakan pelayanan bantuan hukum, layanan informasi dalam jaringan teknologi informasi, perlindungan asuransi, dan call center.   KUODLO merupakan satu-satunya asosiasi perusahaan perekrutan tenaga kerja asing di Kuwait. KUODLO dipimpin oleh Fadel Mohammed Al Sharaf yang juga memiliki perusahaan perekrutan tenaga kerja asing bernama Ashkanani Recruitment Agency.    Jumhur mengatakan pihaknya akan memberi pertimbangan untuk menyetujui program layanan yang akan dilakukan oleh KUODLO bagi para TKI dengan evaluasi selama enam bulan.   "Bila program berjalan dengan baik maka akan dijadikan model bagi penempatan dan perlindungan TKI di luar negeri, khususnya di Timur Tengah. Saya yakin bila ini berjalan maka akan diikuti negara-negara Timur Tengah yang lain," katanya.   Seusai pertemuan Jumhur pamit kepada Dubes untuk kembali ke Tanah Air pada Rabu malam. ( ant )   http://beritasore.com/2008/11/27/perlindungan-tki-di-kuwait-sebagai-percontohan/