Minggu, 04 Januari 2009 12:22 WIB
Dua rumah di Bojonegoro Ludes Terbakar
BOJONEGORO--MI: Dua rumah milik Budi, 35, dan Sondong, 67, di Desa Sukorejo, Kecamatan Kota Bojonegoro, Jawa Timur, Minggu (4/1) dini hari, ludes terbakar.
"Saya tahu api sudah membesar dari rumah Sondong, di sebelah rumah saya," kata Budi seraya mengaku, melibat kobaran api dari sebelah rumahnya dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
Dugaan sementara, api berasal dari hubungan arus pendek. Menurut Budi, setelah melihat ada api membesar di rumah sebelah yang berdampingan dengan rumahnya diusahakan disiram dengan air, tetapi tidak padam, justru langsung membesar.
Melihat kondisi itu, Budi dengan keluarganya langsung menyelematkan diri, karena api langsung menjilat rumahnya. Akibatnya, hampir semua harta bendanya ludes terbakar, termasuk harta benda milik Sondong "Hanya sepeda motor saya yang selamat, karena diselamatkan warga,"
katanya lirih.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran dua rumah yang semuanya berdinding papan dan tembok itu. Tetapi sebelum api berhasil dipadamkan, kobarannya merah sempat menjilat sejumlah rumah yang berada di sekitarnya.
Tetapi, menurut warga, kebakaran dua rumah di pemukiman padat tersebut, akhirnya bisa dipadamkan dan tidak menjalar ke pemukiman warga lainnya, setelah mobil pemadam kebakaran Pemkab Bojonegoro datang ke lokasi, api bisa dikendalikan.
Api bisa dijinakan, setelah mesin penyedot air mobil pemadam kebakaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro langsung mengambil air dari sawah yang tidak jauh dari lokasi kebakaran, sehingga proses pemadaman langsung bisa dilakukan.
"Kalau air dimasukan ke tangki mobil dulu, jelas api bisa merembet ke rumah lainnya, karena waktunya lama," kata warga lainnya.
Melihat dua rumah yang ludes terbakar tersebut, puluhan warga setempat pagi ini bergotong royong membuatkan bangunan sederhana dari bambu untuk dua keluarga itu, termasuk menghimpun dana dari warga sekitarnya. (Ant/OL-01)
"Saya tahu api sudah membesar dari rumah Sondong, di sebelah rumah saya," kata Budi seraya mengaku, melibat kobaran api dari sebelah rumahnya dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
Dugaan sementara, api berasal dari hubungan arus pendek. Menurut Budi, setelah melihat ada api membesar di rumah sebelah yang berdampingan dengan rumahnya diusahakan disiram dengan air, tetapi tidak padam, justru langsung membesar.
Melihat kondisi itu, Budi dengan keluarganya langsung menyelematkan diri, karena api langsung menjilat rumahnya. Akibatnya, hampir semua harta bendanya ludes terbakar, termasuk harta benda milik Sondong "Hanya sepeda motor saya yang selamat, karena diselamatkan warga,"
katanya lirih.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran dua rumah yang semuanya berdinding papan dan tembok itu. Tetapi sebelum api berhasil dipadamkan, kobarannya merah sempat menjilat sejumlah rumah yang berada di sekitarnya.
Tetapi, menurut warga, kebakaran dua rumah di pemukiman padat tersebut, akhirnya bisa dipadamkan dan tidak menjalar ke pemukiman warga lainnya, setelah mobil pemadam kebakaran Pemkab Bojonegoro datang ke lokasi, api bisa dikendalikan.
Api bisa dijinakan, setelah mesin penyedot air mobil pemadam kebakaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro langsung mengambil air dari sawah yang tidak jauh dari lokasi kebakaran, sehingga proses pemadaman langsung bisa dilakukan.
"Kalau air dimasukan ke tangki mobil dulu, jelas api bisa merembet ke rumah lainnya, karena waktunya lama," kata warga lainnya.
Melihat dua rumah yang ludes terbakar tersebut, puluhan warga setempat pagi ini bergotong royong membuatkan bangunan sederhana dari bambu untuk dua keluarga itu, termasuk menghimpun dana dari warga sekitarnya. (Ant/OL-01)