-->

Headlines

The Ecosoc News Monitor

06 January 2009

Warga Tiga Desa Enggan Pindah

Selasa, 06 Januari 2009 12:44 WIB
 
Lumpur Lapindo
Warga Tiga Desa Enggan Pindah
Penulis : Heri S
SIDOARJO--MI: Meski sudah menerima uang muka ganti rugi, uang kontrak rumah dan uang jatah hidup, warga tiga desa di Kecamatan Jabon, Sidoarjo, Jawa Timur yang menjadi korban lumpur Lapindo, enggan meninggalkan desa mereka. Warga beralasan, masih menunggu kepastian pelunasan sisa ganti rugi.

Warga korban lumpur yang masih bertahan tersebut adalah warga Desa Besuki, Pejarakan, dan Kedungcangkring. Di antara warga tiga desa ini terdapat duaratusan warga yang juga masih bertahan di pengungsian bekas jalan tol Porong-Gempol.

Jumlah warga di tiga desa ini mencapai 1.666 keluarga atau sedikitnya
enam ribu jiwa. Semuanya sudah menerima uang ganti rugi 20%, uang
kontrak rumah dan uang jatah hidup Rp300 ribu per jiwa per bulan selama
enam bulan.

Kepala Humas Pelaksana Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo Ahmad Zulkarnaen, Selasa (6/1) mengatakan pihaknya masih memberi toleransi pada warga. Namun dia juga berharap warga segera mencari rumah kontrakan seperti halnya korban lumpur lain terdahulu. "Saya pikir warga mengerti dan mau pindah seperti korban lumpur lain agar tidak terjadi kecemburuan," kata Zulkarnaen. (HS/OL-06)