Pengelola PGJ Dituduh Arogan

http://www.beritakota.co.id/berita/kota/11682-pengelola-pgj-dituduh-arogan.html Pengelola PGJ Dituduh Arogan Kamis, 06 Agustus 2009 05:33 JAKARTA, BK Perseteruan antara pedagang Pusat Grosir Jatinegara (PGJ) dengan PT Duta Anggada kian runcing. Sejumlah pedagang PGJ, Rabu (5/8) mengatakan, penutupan dan penyegelan yang dilakukan pengelola PGJ itu adalah tindakan sepihak. Apalagi alasan pengelola karena pedagang tidak membayar cicilan kios selama berbulan-bulan, mereka nilai hanya sebuah bentuk arogansi.   "Pengelola hanya menuntut kewajiban dari kita, sementara hak kami seperti yang mereka janjikan sebelumnya, hingga kini tidak pernah direalisasikan. Penghasilan kami hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, karena pengelola tidak mampu menarik pengunjung," ujar Reza, salah seorang pedagang. Janji yang dilontarkan pengelola, kata dia, mengajak Carrefour membuka restoran dan penyediaan halte busway menuju pusat perbelanjaan. "Sampai saat ini janji itu hanya omong kosong. Dalam sehari, kami hanya bertransaksi dengan satu atau dua pembeli saja. Kami tidak diberi kesempatan untuk menyicil. Jika demikian, kami juga menuntut agar uang kami dikembalikan saja," ujar seorang pedagang lain.. Kuasa hukum PT Duta Anggada Suryo Wicoksono membantah tudingan pedagang. Menurut Suryo, penutupan dan penyegelan kios sudah memenuhi prosedur. "Di sini ada 160 pedagang dan hanya mereka yang tidak memiliki itikad baik. Kami sudah beberapa kali memberikan kelonggaran mencicil. Sebelum bertindak kami juga sudah melayangkan surat peringatan. Penyegelan serta penutupan kios adalah bagian dari perjanjian jual beli dengan para pedagang. Pedagang lain bisa kok, kenapa mereka tidak bisa," ujar Suryo. O nor