-->

Headlines

The Ecosoc News Monitor

29 September 2009

Tutup Saluran 170 Bangunan Dibongkar

http://www.beritakota.co.id/berita/kota/15647-tutup-saluran-170-bangunan-dibongkar.html

Tutup Saluran 170 Bangunan Dibongkar
Selasa, 29 September 2009 02:28

BK/NGA
DIBONGKAR: Sebanyak 170 bangunan liar di atas saluran di Jl Pinangsia I dan Jl Pinangsia Timur, Jakarta Barat dibongkar paksa, Senin (28/9).

Walikota Jakarta Barat Djoko Ramadhan mempertanyakan kinerja Sudin P2B, karena salah satu bangunan permanen menutup saluran dan pompa air.

SEBANYAK 170 bangunan liar di atas saluran sepanjang Jl Pinangsia I dan Jl Pinangsia Timur, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat dibongkar paksa, Senin (28/9). Tindakan tegas itu dilakukan Sudin PU Tata Air untuk mengembalikan fungsi saluran sekaligus meminimalisir banjir pada musim hujan yang kian dekat.

Penertiban yang mengerahkan ratusan personel gabungan TNI, Polri, dan Satpol PP dipimpin Kasudin PU Tata Air Heryanto. Tanpa pilih kasih aparat membongkar seluruh bangunan hingga yang terkecil. Termasuk membongkar bangunan Pos RW 05, meski sempat diwarnai protes seseorang yang mengaku Wakil Ketua RW.

Kondisi yang sama dilakukan pada beberapa bangunan permanen di Jl Pinangsia Timur. Tembok dihancurkan dan kanopi dirubuhkan, karena bangunan menjorok menutup saluran penghubung selebar empat meter. "Pembongkaran kami lakukan dalam rangka mewujudkan refungsi saluran yang selama ini tidak berjalan normal, akibat keberadaan bangunan liar yang menutup saluran," ujar Heryanto.

Selain membongkar bangunan, dengan mengerahkan breaker aparat langsung membongkar seluruh cor semen yang menutup saluran kedua jalan tersebut. Setelah saluran terbuka, diharapkan petugas akan mudah membersihkan atau melakukan pengerukan supaya air mengalir lancar.

Sedangkan Walikota Jakbar Djoko Ramadhan yang meninjau jalannya pembongkaran, mendadak berang menyaksikan bangunan permanen berukuran besar. Dia mempertanyakan kinerja Sudin Pengawasan dan Penataan Bangunan (P2B), karena pemiliknya leluasa membangun dengan menutup saluran. Ironisnya lagi, pemilik bangunan tadi juga nekat menutup pompa air di pinggir anak Kali Ciliwung di Jl Pinangsia Timur, sehingga tak bisa difungsikan maksimal.

"Ini keterlaluan, bangunan tersebut harus dibongkar. Saya sangat mendukung upaya penertiban supaya ke depan seluruh saluran di Jakbar berfungsi. Saya tegaskan, Pemkot Jakbar tidak akan sungkan-sungkan membongkar setiap bangunan liar yang memang melanggar aturan," tuturnya.

Riyanto (50), warga setempat mengungkapkan terimakasih kepada Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo dan Walikota Djoko Ramadhan. Pembongkaran seluruh bangunan liar yang menutup saluran, kata dia, membuat wilayah mereka bakal tak lagi menjadi langanan banjir.

"Memang ada yang dirugikan, itu wajar. Tapi saya sangat mendukung, dengan gencarnya penertiban saya berharap dapat meminimalisir banjir di Jakarta," imbuhnya. O oan