-->

Headlines

The Ecosoc News Monitor

02 October 2009

Selain Polisi, Kodim 0608, Satpol PP, dan Ormas Dilibatkan

http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/09/17/11211950/Selain.Polisi..Kodim.0608..Satpol.PP..dan.Ormas.Dilibatkan

Pengamanan Cianjur Maksimal
Selain Polisi, Kodim 0608, Satpol PP, dan Ormas Dilibatkan

Kamis, 17 September 2009 | 11:21 WIB

 

Cianjur, Kompas - Pengamanan Lebaran di Kabupaten Cianjur tetap dilakukan dengan maksimal walaupun wilayah itu bukan jalur mudik. Sebanyak 1.500 personel disiagakan sejak tujuh hari sebelum Lebaran hingga H+7.

Kepala Kepolisian Resor Cianjur Ajun Komisaris Besar Rahmat Hidayat, Rabu (16/9), mengatakan, wilayah Cipanas menjadi fokus perhatian pengamanan kendati perhatian ke wilayah lain tetap tidak diabaikan. "Pengamanan saat libur Idul Fitri sudah disiapkan, termasuk rekayasa lalu lintas jika terjadi kepadatan di wilayah Cipanas," kata Kepala Polres.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cianjur Ajun Komisaris Gatot Satrio Utomo mengatakan, jika terjadi kepadatan arus lalu lintas di jalur utama antara Ciloto dan Cipanas, arus lalu lintas akan dibelokkan ke simpang Cihanjawar. Dari Cihanjawar, lalu lintas diarahkan ke Sukaresmi dan keluar di Pegadaian Cipanas. Dari simpang Pegadaian Cipanas, arus lalu lintas masuk lagi ke jalur utama menuju Cianjur.

"Jika arus lalu lintas di Cipanas memang sangat padat, pengendara dari arah Puncak yang akan menuju Bandung diarahkan melalui jalan alternatif dari Cipanas ke arah Cikalongkulon," kata Gatot. Jalur alternatif Cikalongkulon akan keluar di Sukaluyu yang merupakan jalur utama dari Cianjur ke Bandung

Selama masa mudik dan balik, lalu lintas di Cianjur diperkirakan tidak akan terlalu padat. Kepadatan arus lalu lintas di Cianjur, terutama di wilayah Cipanas, diperkirakan terjadi sepekan setelah Idul Fitri.

Wilayah Cipanas merupakan tempat wisata yang selalu ramai dikunjungi wisatawan saat liburan, termasuk libur Idul Fitri. Di Cipanas terdapat sejumlah obyek wisata, di antaranya Kebun Raya Cibodas, Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango, dan Taman Bunga Nusantara.

"Aktivitas masyarakat pada Ramadhan hingga Idul Fitri tetap tinggi sehingga pengamanan tetap dilakukan maksimal. Apalagi, Cianjur menjadi daerah penghubung Sukabumi ke Bandung dan sebaliknya serta dari Bogor ke Bandung dan sebaliknya," kata Rahmat. Polres Cianjur menurunkan 728 personel yang tersebar di 17 pos pengamanan dalam Operasi Ketupat Lodaya 2009.

Dilibatkan

Kepala Bagian Humas dan Keprotokoleran Kabupaten Cianjur Suprayogi mengatakan, selain dari Polres Cianjur, pengamanan Lebaran juga melibatkan Kodim 0608 Cianjur, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan organisasi masyarakat. Personel pengamanan Lebaran di Cianjur tahun 2009 berjumlah 1.500 orang.

Menurut Suprayogi, Pemerintah Kabupaten Cianjur menyiapkan logistik dan keperluan operasional untuk pengamanan selama Lebaran, tetapi tidak menyebutkan berapa nilainya. "Itu untuk kelancaran selama masa pengamanan Lebaran. Pasalnya, pengamanan Lebaran tidak hanya terkait lalu lintas, tetapi juga kondusivitas wilayah Cianjur," katanya.

Ia mencontohkan, Satpol PP dilibatkan untuk menertibkan penggunaan petasan yang masih saja terjadi. "Larangan sudah diberikan oleh aparat kepolisian. Satpol PP akan membantu menertibkan supaya kondusivitas selama hari raya Idul Fitri terjaga," ujarnya. (aha)